Green dan Estafet Blunder Kiper Inggris

Saturday, June 19, 2010


Paceklik prestasi tim nasional Inggris berbanding lurus dengan krisis kiper kesebelasan St. George Cross. Tak terasa, krisis sudah berlangsung sejak dasawarsa 1970-an. Inggris terakhir kali menjadi juara dunia tahun 1966, saat event dihelat di Negara sendiri. Ketika itu tim asuhan Sir Alf Ramsey punya kiper hebat pada diri Gordon Banks.

Popularitas Banks terus gemerlap hingga 1970, saat ia mengukir penyelamatan emas terhadap sundulan bintang Brazil, Pele, yang 99% menjadi gol. Terhadap bola sundulan Pele, Banks terbang ke sisi kiri gawang dan menepis bola keluar lapangan. Lima tahun lalu Banks menuturkan, (Penyelamatan) Itu suatu yang membuat public terus mengingat saya.”

Apes bagi Inggris, setelah era Banks, mereka tak punya kiper andal. Yang agak lumayan mungkin Peter Shilton, seiring dengan lamanya jam terban pemain asal Leicester itu di tim Inggris, Shilton, yang pernah membela klub Bolton Wanderers itu, menjadi palang pintu terakhir tim “The Three Lions” selama 20 tahun, periode 1970-1990.

Toh nama besar Shilton tercoreng gol gelandang Polandia, Jan Domarski, saat Inggris bertemu Polandia dalam kualifikasi Piala Dunia 1974, pada Oktober 1973. Domarski yang menendang bola dengan pelan dan diatas kertas bisa dijinakkan kiper tak menduga bola meluncur kedalam gawang setelah menyentuh punggung Shilton.

Disela era Shilton, sempat ada Ray Clemence di bawah mistar Inggris. Setali tiga uang, Clemence, yang kini pelatih kiper tim Inggris, pun melahirkan blunder ceroboh. Dalam laga melawan Skotlandia pada Mei 1976, Clemence membiarkan bola sepakan Kenny Dalglish melewati sela kedua kakinya. Gol terjadi dan Inggris kalah 1-2 dari Skotlandia.

Gol memalukan lainnya lahir saat David Seaman menjadi kiper utama Inggris di Piala Dunia 2002. pada perempat final versus Brazil, Seaman, yang waktu itu membela Arsenal, berdiri cukup jauh dari garis gawang ketika Tim Samba hendak mengeksekusi tendangan bebas. Ronaldinho, sang eksekutor melesakkan tembakan langsung ke gawang yang membuat Seaman terperanjat dan kesulitan mengantisipasi bola. Brazil unggul 2-1 dan lolos ke semifinal.

Blunder konyol juga pernah dilakukan Paul Robinson pada partai kualifikasi Piala Eropa 2006 melawan Kroasia. Yang bikin public makin tergelak, Robinson bukan kebobolan oleh bola tendangan pemain Kroasia, tetapi salah mengantisipasi back pass Gary Neville. Bola yang menggelinding pelan gagal ditendang sempurna. Tak pelak, bola justru masuk ke gawangnya dan Inggris kalah 0-2

Tak dinyana, blunder oleh kiper Inggris terjadi lagi di Piala Dunia 2010 oleh Robert Green. Bola sepakan srriker Amerika Serikat, Clint Dempsey, dari jarak 25 meter ditangkap dengan sembrono. Inggris pun harus rela mengakhiri laga dengan skor seri 1-1.

0 comments: